Cara Membaca Kepribadian Berdasar Pemilihan Jenis Perhiasan

Ternyata, orang dapat dibaca kepribadiannya dengan melihat jenis perhiasan apa yang menjadi pilihannya. Berikut caranya.

Sejak jaman purba, manusia telah begitu akrab dengan perhiasan. Sejak jaman dulu kala, manusia memakai perhiasan untuk menutupi kekurangannya dan atau menonjolkan kelebihannya untuk dapat tampil dengan lebih menarik dan menawan. Sehingga mereka memanfaatkan dan mempergunakan bahan-bahan yang didapat dari alam yang dianggap sebagai barang indah atau menarik.
Misalnya perhiasan dari kayu yang dibentuk dengan motif tertentu, tulang belulang, kulit kerang, lalu batu sampai pada akhirnya menggunakan beberapa jenis batu mulia dan logam mulia.

Meski bukan mutlak monopoli kaum hawa, sampai saat ini perhiasan cenderung lebih akrab dengan kaum wanita. Karena wanita memang lebih gemar berhias bila dibandingkan dengan kaum pria.

( Perhiasan, berasal dari kata dasar : hias – berhias ).

Sehingga sangat terkenal adanya pameo bahwa wanita selalu identik dengan kuningnya emas.

( Atau di jaman sekarang : berlian ? ).

Dengan berkembangnya kebudayaan dan taraf hidup manusia, perhiasan tidak lagi digunakan semata-mata untuk tujuan berhias atau dandan.
Perhiasan kemudian berkembang untuk maksud ekonomis ( baca : gengsi ).

Sehingga pada akhirnya, perhiasan yang dipilih dan digunakan hanyalah benda-benda yang mempunyai nilai ekonomis yang tinggi, seperti perhiasan batu mulia dan atau logam mulia.

Sedangkan perhiasan yang terbuat dari benda-benda yang mempunyai nilai ekonomis biasa-biasa saja mulai ditinggalkan, kecuali jika benda tersebut benar-benar mempunyai kekhasan dan keunikan tersendiri.

Namun demikian, apapun faktor yang melatar belakangi dalam cara memilih perhiasan ini, pada akhirnya tidak akan pernah lepas dari sifat dasar manusia.

Karena pada dasarnya, cita rasa seseorang dalam memilih dan menentukan perhiasan ternyata sangat terkait erat dan mencerminkan kepribadian masing-masing.

Dan berikut adalah cara melihat kepribadian seseorang berdasarkan pemilihan jenis perhiasan :

● Orang Minimalis

Orang yang minimalis biasanya cenderung memilih jenis perhiasan yang sederhana, simple namun terkesan modern. Dan umumnya cenderung memilih perhiasan yang berwarna silver ( keperakan ).

Kalung dengan rantai sterling silver, anting bulat dengan sedikit tekstur, gelang dari bahan metal, merupakan jenis perhiasan yang banyak dipilih oleh orang minimalis ini.

Desain minimalis sendiri sebenarnya merupakan aliran yang berasal dari abad 20-an, yang lebih menekankan “ide pengurangan” dalam menciptakan sebuah karya.

Aliran ini meminimalkan bentuk, warna, tekstur, serta garis dari suatu perhiasan.

Seseorang dengan kepribadian ini cenderung memilih penampilan yang santai, meski sedikit kaku tapi berwawasan luas.

● Orang Naturalis

Orang-orang dengan kepribadian naturalis umumnya menyukai perhiasan yang berasal dari bahan-bahan dasar alami. Seperti kulit kerang, tumbuhan atau ornamen binatang lainnya.
Orang yang naturalis sangat konsisten dalam mencintai alam sekitarnya.

Mereka melihat bahwa dunia dengan segala fenomenanya dapat terjadi tanpa adanya campur tangan manusia. Dan biasanya juga seorang naturalis juga pecinta binatang.

Gelang dan kalung dari kerang, serta cincin besar dengan ornamen batu alam merupakan perhiasan yang umum menjadi pilihannya.

● Orang Antiqurian

Sesuai namanya, orang dengan kepribadian ini adalah orang yang menyenangi barang-barang yang berkesan unik, etnik serta antik.

Sehingga segala sesuatu perhiasan yang berbau “vintage” merupakan sahabat akrab bagi seorang antiqurian sejati.

Pembawaan mereka biasanya “easy going”, bersahabat dan hangat.
Penampilan mereka tidak dibatasi dengan trend mode tertentu, melainkan sering kali merekalah yang justru menciptakan trend tersendiri. Istilah kerennya “trend setter”.

Orang antiqurian berani bereksperimen dengan aneka warna bentuk, warna dan ukuran perhiasan.

Cincin besar dengan dengan ornamen rumit, bros unik, kalung metal berbentuk koin, serta “beads sea shell” merupakan sebagian contoh dari berbagai jenis perhiasan yang dipilih mereka.

( Jika pada bidang mode busana, orang antiqurian ini hampir mirip atau bahkan identik dengan aliran Boho Style atau Boho Chic, yaitu gaya busana yang “semau gue”, tabrak mode – tabrak warna semaunya).

● Orang klasik

Orang yang klasik memiliki pembawaan yang tenang, sebang berpenampilan yang berkesan mewah serta high fashion.

Mereka biasanya memilih perhiasan yang dapat dipakai dalam jangka waktu lama, seperti mutiara, batu berlian serta emas.

Namun mereka juga berani mengenakan dengan detail yang rumit, seperti kalung bertumpuk mutiara bentuk bunga, bros cameo, serta anting chandelier.

Aliran klasik ini banyak terpengaruh dari karakter Yunani dan Romawi kuno, yang mempunyai gaya khas, yaitu sarat akan detail.
Lihat juga :
> Mengenal karakter pasangan dari warna pilihannya

Nah, dengan melihat kriteria pemilihan perhiasan tersebut, anda termasuk dari golongan yang mana ?

Salah satu diantaranya ?

Atau malah tidak termasuk dari satu satunya, tapi masuk ke dalam “kepribadian” yang lainnya : “ The Economist” !?

Lihat juga :
> Pilih sepatu sesuaikan dengan kepribadian anda

You may like these posts